Yuk Kunjungi Pemandian Luber Bungo, Tempat Keceh Nan Segerrr yang Akan Membuatmu Lupa dengan Skripsi



Setelah susah payah mendaftar sidang skripsi yang dipenuhi rintangan tanda tangan ini, tandangan itu hingga tanda tangan surat nikah, bercanda hahaha. Saya bergembira ria. Akhirnya langkah saya menuju wisuda semakin dekat. Horee.

Tapi setelah saya melihat jadwal sidang skripsi saya merasa cukup sial. Ternyata oh ternyata jadwal sidang skripsi masih lama. Sayang sekali saya tidak bisa cepat-cepat wisuda. Saya jadi bingung bagaimana cara mengisi waktu tunggu yang ada. Mau jalan bareng pacar gak bisa karena jomblo. Hm harus apa ya?

Tiba-tiba orangtua saya mengajak saya liburan ke kampung Ayah. Kami lalu pulkam ke Tebo. Cus terbang!

Semalam berada di Tebo kami bingung harus ke mana. Kami lalu iseng gugling tempat wisata menarik di sekitar Tebo dan Bungo. Ada berbagai tempat menarik. Kami pilih pemandian yang ada di Bungo. Alasannya sih simpel karena alami dan tidak ada di kota! Cus kami pergi siangnya ke sana.
Kami lalu pergi ke Bungo, dari Muaro Bungo kami lalu melaju ke Rantau Pandan. Setelah sekian lama di perjalanan kami bingung harus ke mana. Kami bertanya ke salah satu penduduk. Bahwa tempat tempat wisata yang kami tuju ternyata sudah rusak tak terurus. Pemandian yang bagus ada di Luber lurus saja panjang. Dan kami melaju ke sana.

Sayangnya kami kembali tersesat. Kami mencoba bertanya kembali ke warga. Oh ternyata letaknya di lorong dekat PAUD. Terpaksa kami putar stir mundur ke belakang. Setelah sekian lama ternyata mobil kami harus berenang dulu melewati sungai.

Untungnya mobil bisa melewati sungai ketika melaju kembali. Eh ketemu lagi sungai. Yah berenang lagi. Terpaksa kami harus iri pada mobil karena mobil lebih dulu berenang daripada kami.
Kami akhirnya tiba di Luber (Lubuk Beringin). Kami langsung berenang di pemandian alami yang bersih itu. Jangan takut kalau tidak bisa berenang. Ada jasa penyewaan pelampung yang bisa digunakan. Akhirnya kami asyik berenang di Luber.

Sekitar beberapa jam kami berenang, kami merasa bosan. Kami lalu melihat berbagai ikan semah yang besar-besar. Sayangnya ikan ini tidak boleh dibawa pulang. Kami hanya bisa bermain bersamanya di sungai ini. Ya tidak apa-apalah.

Hari sudah mau malam. Terpaksa kami harus pulang. Kami tentu tidak ingin mobil ini tenggelam begitu menyusuri "jembatan nabi musa" untuk pulang. Alhamdulillah kami bisa pulang.
Di perjalanan menuju pulang saya membayangkan seandainya pemandian ini mudah ditemukan. Ada papan yang jelas sehingga orang tidak nyasar. Lalu tempat wisata ini  bisa diakses dengan mudah.
Tidak harus menerobos sungai dulu. Ditambah d isana banyak terdapat sampah bekas pengunjung yang terkadang sampahnya turun ke aliran sungai. Ya semoga keinginan mahasiswa tua ini terwujud. Amin.

Pertama kali diterbitkan di IMC Campus  https://campus.imcnews.id/read/yuk-kunjungi-pemandian-luber-bungo-tempat-keceh-nan-segerrr-yang-akan-membuatmu-lupa-dengan-skripsi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

RS4: Mencontek Di Sekolah (drama)

Naskah drama: Kasih Ibu

Cerpen: Mengejar Cinta Seorang Cowok